,
menampilkan: hasil
Pemerataan Pembangunan Wujudkan Pontianak Sport City
Fun Walk Memperingati Hari Jadi ke-252 Pontianak
PONTIANAK – Berbaur bersama peserta Fun Walk Hari Jadi ke-252 Pontianak, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono melepas peserta di garis star depan Kantor Wali Kota Jalan Rahadi Usman, Minggu (29/10/2023). Selain masyarakat, jajaran ASN di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak pun turut berjalan santai dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-252 Pontianak.
"Kita ingin suasana kota yang nyaman, dipenuhi ruang terbuka hijau dan memberikan dampak yang baik bagi pembangunan," katanya.
Pontianak sebagai kota olahraga sudah melekat bagi warga. Bukan tanpa sebab, selain karena Wali Kota yang senang berolahraga, tapi juga masyarakat yang tidak pernah melupakan olahraga sebelum memulai aktivitas. Hal itu tampak pada pemanfaatan trotoar Jalan Ahmad Yani dan waterfront untuk olahraga bersama. Meski sarana dan prasarana masih terpusat di Kecamatan Pontianak Barat, Pontianak Tenggara dan Pontianak Kota, kedepan pihaknya telah berencana untuk menambah fasilitas olahraga bagi masyarakat di Kecamatan Pontianak Timur dan Pontianak Utara.
"Dan Pemkot Pontianak terus meningkatkan pelayanan publik. Nanti akan ada Mal Pelayanan Publik, yang melayani lebih efektif serta efisien. Mudah-mudahan menjadi langkah awal percepatan pembangunan," imbuhnya.
Setiap infrastruktur yang dibangun pemerintah memberikan peluang bagi UMKM. Pelaku usaha kecil perlahan kebanjiran pesanan di pusat-pusat aktivitas warga. Untuk itu Edi mengajak masyarakat agar saling menjaga fasilitas yang telah dibangun demi kepentingan umum.
"Buang sampah pada tempatnya, lebih baik lagi diolah dari rumah. Jangan buang di parit atau sungai," pungkasnya. (kominfo/prokopim)
Wako Harap Drumband Asal Pontianak Bisa Berkiprah di Nasional
Pontianak Open Drumband Competition
PONTIANAK - Sebanyak 19 unit drumband berlaga pada Pontianak Open Drumband Competition. Kompetisi drumband tingkat pelajar SD, SMP dan SMA ini menjadi rangkaian Pekan Kreasi Pemuda dalam rangka Hari Jadi ke-252 Pontianak. Tabuhan drumband oleh Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menandai secara simbolis dimulainya kompetisi tingkat Provinsi Kalbar di halaman KONI Provinsi Kalbar Stadion Sultan Syarif Abdurrahman, Sabtu (21/10/2023).
Edi berharap kompetisi drumband tingkat pelajar ini bisa membangkitkan semangat generasi muda untuk meningkatkan kualitas dan keterampilannya dalam memainkan drumband. Terlebih drumband merupakan cabang olahraga yang diperlombakan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON).
"Semoga lewat kompetisi ini bisa menghasilkan juara yang akan mewakili Kalbar pada event-event yang lebih luas lagi, tingkat nasional bahkan internasional," ujarnya.
Keterampilan dalam memainkan drumband memang membutuhkan teknik tersendiri. Sebab tidak mudah untuk menyelaraskan antara gerakan dan suara drumband. Oleh karenanya dibutuhkan latihan rutin dan tekun supaya saat tampil bisa memberikan penampilan terbaik.
"Selamat berkompetisi, terus kembangkan kreativitas dan inovasi serta keterampilannya," pesan Edi.
Ketua Panitia Pontianak Open Drumband Competition Rudi Agus Haryanto menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Pemerintah Kota Pontianak yang telah mempercayakan penyelenggaraan kompetisi ini. Kompetisi ini terbuka se-Kalbar untuk tingkat pelajar SD, SMP dan SMA. Peserta berasal dari kabupaten/kota se-Provinsi Kalbar. Kota Pontianak menjadi peserta yang mendominasi kompetisi ini.
"Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, hari ini dan diperkirakan hingga besok sore," pungkasnya. (prokopim)
Peserta Happy Cycling Asal Kuching Rasakan Semarak Hari Jadi Pontianak
PONTIANAK - Sebanyak 228 peserta balap sepeda turut meramaikan Happy Cycling Pontianak 252 dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-252 Pontianak, Sabtu (21/10/2023). Peserta tidak hanya berasal dari Kota Pontianak maupun luar Provinsi Kalbar, sebanyak 22 peserta dari negeri jiran, Kuching, Sarawak berbaur bersama pembalap dan komunitas sepeda pada event tahunan ini.
Abdul Wahid, satu di antara peserta asal Kuching Sarawak, mengaku senang bisa bergabung pada event Happy Cycling Pontianak tahun ini. Selain ingin menjajal rute jalanan di Pontianak, ia juga ingin merasakan semarak ulang tahun yang ke-252 kota ini.
"Di sini kita bisa bertemu dengan pembalap dan berbagai komuniti basikal (komunitas sepeda) dari Pontianak bahkan dari luar Pontianak. Kita saling menjalin keakraban dan saling bagi tahu mengenai apepun itu, utamenye soalan basikal," ungkapnya dengan logat Malaysia.
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyampaikan sambutan hangat kepada para peserta Happy Cycling Pontianak, terutama kepada para peserta dari negeri tetangga, Sarawak yang telah meluangkan waktunya untuk memeriahkan Hari Jadi ke-252 Pontianak lewat event olahraga sepeda.
"Selamat datang kepada para tamu dari Malaysia, selamat berlomba. Mudah-mudahan seluruh peserta bisa menikmati suasana Kota Pontianak dengan menyusuri jalanan di kota ini," ujarnya sesaat sebelum melepas para peserta balap sepeda.
Ia berharap Hari Jadi Pontianak tahun ini juga menjadi momen untuk membudayakan gemar berolahraga di masyarakat sebagaimana Pontianak dikenal sebagai sport city. Selain itu, melalui Happy Cycling ini diharapkan mempererat tali silaturahmi sesama pembalap maupun komunitas sepeda.
"Selain memeriahkan Hari Jadi Pontianak, kita juga ingin menggaungkan atau memasyarakatkan olahraga," sebutnya.
Digelarnya Happy Cycling ini pula sejalan dengan keinginannya untuk mewujudkan masyarakat yang bahagia lewat olahraga sepeda. Melalui event ini, para pembalap dan komunitas sepeda lintas negara saling mengenal dan menjalin keakraban.
"Tentunya, lewat Happy Cycling ini merayakan Hari Jadi Pontianak dengan cara sehat dan bermanfaat bagi semua orang," pungkasnya.
Rute yang ditempuh para peserta Happy Cycling Pontianak, pukul 05.30 WIB star di Jalan Rahadi Usman depan Kantor Wali Kota - Jalan Tanjungpura - Imam Bonjol - Untan - Ahmad Yani 2 - Supadio - putar ke Transmart (5 lap). Setelah itu, istirahat sejenak di Alfamart sebelah Sekolah Tunas Bangsa pukul 09.30 (selama 30 menit). Kemudian, dilanjutkan memutar Transmart hingga Supadio (4 lap).
Sekira pukul 11.30 WIB dari Jalan Ayani 2 - A Yani - KHA.Dahlan - Alianyang - Gusti Hamzah - masuk ke komplek perumahan Grand Panca Residence untuk istirahat, salat dan makan siang.
Pukul 13.00 WIB dilanjutkan menuju Ayani 2, putaran Supadio - Transmart (4 lap). Pukul 15.30 WIB dari Jalan A Yani 2 menuju Museum Kalbar untuk Finish. (prokopim)
Wako Buka Kejuaraan Renang dan Panahan, Ajang Ukur Prestasi Atlet
Kejuaraan Renang dan Panahan Fast Shooting Jarak 15 meter
PONTIANAK - Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono membuka Kejuaraan Renang antar Klub dan Pelajar se-Kota Pontianak. Selain itu, cabang olahraga panahan Open Tournament Fast Shooting Jarak 15 meter Tingkat Provinsi Kalbar juga resmi digelar di Kolam Renang Ampera Jalan Ujungpandang II Pontianak Kota, Rabu (18/10/2023).
Edi menyebut, kejuaraan ini merupakan ajang kompetisi untuk mengukur prestasi para atlet, baik atlet renang maupun panahan. Ia berharap momen kejuaraan renang ini selain membuktikan prestasi para atlet, juga membangun semangat persaudaraan antara peserta. Sementara Open Tournament Fast Shooting Jarak 15 meter se-Kalbar menunjukkan keahlian atlet dalam bidang olahraga memanah.
"Sementara untuk panahan juga telah banyak menelurkan atlet-atlet berprestasi baik nasional maupun internasional," ungkapnya.
Kedua kejuaraan olahraga ini mencerminkan semangat kompetisi yang kuat dan kerja sama antar atlet, menciptakan suasana yang menginspirasi bagi penggemar olahraga di Kalbar.
"Semoga kompetisi ini menjadi peluang untuk menggali bakat-bakat baru dan meningkatkan prestasi atlet-atlet kita di kancah nasional bahkan internasional," sebut Ketua Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Kota Pontianak.
Untuk meningkatkan prestasi olahraga, sarana dan prasarana harus menjadi perhatian. Oleh sebab itu, Pemerintah Kota Pontianak berkomitmen untuk terus meningkatkan sarana dan prasarana olahraga secara merata. Seperti olahraga panahan, tidak memerlukan tempat yang spesifik, yang terpenting aman dan jaraknya sesuai standar. Sementara untuk fasilitas renang memang membutuhkan kolam renang berstandar olimpik dan kolam renang yang ada di sini sudah memenuhi standar itu.
"Kedepan jika memang diperlukan, kolam renang ditambah satu atau dua lagi, terutama di Pontianak Utara supaya masyarakat gemar berolahraga," ungkapnya.
Sekretaris PRSI Kota Pontianak Yusnaldi menjelaskan, untuk Kejuaraan Renang jumlah peserta 62 atlet, sedangkan turnamen panahan sebanyak 50 peserta.
"Total jumlah peserta dari dua kejuaraan ini sebanyak 112 orang," terangnya.
Untuk kejuaraan renang, nomor yang dipertandingkan adalah gaya bebas 50 meter dan gaya dada 50 meter.
"Hadiah yang disediakan berupa uang tunai dan piagam penghargaan serta medali," pungkasnya. (prokopim)