,
menampilkan: hasil
Manajemen Talenta Wujudkan ASN Berkualitas
PONTIANAK - Manajemen talenta merupakan bagian dari strategi upaya mewujudkan dan meningkatkan kualitas Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan mengatakan manajemen talenta berkaitan erat dengan mencari individu yang tepat dengan keterampilan serta talenta yang tepat untuk ditempatkan pada posisi yang tepat.
"Saya meyakini banyak ASN di Pemkot Pontianak yang memiliki kelebihan, baik secara skill maupun talenta masing-masing," ujarnya usai membuka Sosialisasi Manajemen Talenta Mewujudkan ASN Berkualitas di Aula Sultan Syarif Abdurrahman (SSA) Kantor Wali Kota Pontianak, Jumat (15/10/2021).
Menurutnya, manajemen talenta jika dikolaborasikan dalam bentuk kerja tim akan menghasilkan suatu capaian kinerja yang baik. Manajemen talenta disebutnya memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai. Individu yang memiliki talenta diyakini dapat bekerja lebih cepat dan teliti. Selain itu, juga dinilai mampu memberikan kontribusi terhadap inovasi-inovasi yang dikembangkan oleh organisasi. Oleh sebab itu, talenta yang sudah ada pada setiap ASN perlu diasah, dikembangkan dan diberikan tambahan pengetahuan sehingga menghasilkan kinerja yang maksimal.
"Dengan penerapan manajemen talenta ini kita dapat meningkatkan kualitas dan kompetensi yang ada pada ASN Pemkot Pontianak," ungkapnya.
Manajemen talenta berkaitan erat dengan pelaksanaan Sistem Merit. Sistem Merit adalah kebijakan dan manajemen ASN yang berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi dan kinerja secara adil dan wajar dengan tanpa membedakan latar belakang politik, ras, warna kulit, agama, asal usul, jenis kelamin, status pernikahan, umur atau kondisi kecacatan. Manajemen talenta ASN menjadi salah satu kriteria dari Sistem Merit.
"Dengan diterapkannya manajemen talenta, maka parameter utama yang digunakan dalam menentukan jabatan dilakukan melalui pertimbangan kapasitas, kompetensi, integritas, loyalitas, moralitas, mutasi jabatan, pendidikan dan pelatihan serta nilai pengabdian dan komitmen terhadap tugas dan tanggung jawab," pungkasnya. (prokopim)
Kesadaran Warga Untuk Divaksin Kian Meningkat
Wawako Bahasan Optimis Capaian Vaksin Akhir Oktober 70 Persen
PONTIANAK - Kesadaran masyarakat untuk mendapat vaksin Covid-19 kian meningkat. Hal itu terlihat dari sentra-sentra vaksinasi yang banyak diserbu masyarakat untuk mendapat vaksin Covid-19. Saban hari berbagai pihak menggelar vaksinasi massal untuk menjangkau masyarakat luas. Seperti yang digelar Kelurahan Tengah, Dinas Kesehatan Kota Pontianak bekerjasama dengan Polresta Pontianak Kota dan Kodim 1207/BS di Halam Masjid Sirajul Islam Jalan Merdeka Gang Belibis Kelurahan Tengah Kecamatan Pontianak Kota, Kamis (14/10/2021).
"Kalau vaksinasi ini terus berjalan dengan lancar, saya yakin di akhir Oktober ini bisa tercapai 70 persen," ujar Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan saat meninjau pelaksanaan vaksinasi.
Ia mengajak masyarakat yang belum divaksin agar segera mendaftarkan diri untuk divaksin, baik di tempat-tempat vaksinasi massal maupun sentra-sentra vaksinasi di Kota Pontianak. Untuk stok vaksin saat ini dikatakannya tidak ada persoalan. Sebab pasokan suplai vaksin di Kalbar dan Pontianak berjalan lancar.
"Hal ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus gencar memperluas vaksinasi bagi masyarakat," sebutnya.
Upaya menggenjot serbuan vaksinasi terus dilakukan bekerjasama dengan lintas sektoral Forkopimda, di tingkat kota dan kecamatan sehingga menuai hasil yang luar biasa. Capaian vaksinasi terakhir tercatat sudah mencapai 58,92 persen atau 278 ribu jiwa untuk vaksin tahap pertama. Sementara vaksin tahap kedua lebih dari 41 persen atau mencapai 196 ribu jiwa yang sudah divaksin dosis kedua.
"Alhamdulillah vaksin yang disiapkan 250 dosis, 200 untuk umum dan 50 untuk ibu hamil," pungkasnya. (prokopim)
Kadarkum Ciptakan Keharmonisan dan Ketentraman Lingkungan
Sosialisasi Kadarkum Soal UU ITE dan KDRT
PONTIANAK - Keberadaan Kelompok Keluarga Sadar Hukum (kadarkum) dinilai penting bagi masyarakat dalam memahami dan mentaati peraturan hukum yang berlaku. Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan mengatakan, untuk mewujudkan masyarakat yang taat hukum dan taat aturan harus dimulai dari lingkungan terkecil yakni keluarga.
"Sehingga keharmonisan dan ketentraman tercipta di lingkungan masyarakat. Sebab Keluarga Sadar Hukum merupakan cikal bakal bagi terbentuknya Kelurahan Sadar Hukum," ujarnya saat membuka sosialisasi Kadarkum Tahun 2021 di Aula Kecamatan Pontianak Barat, Kamis (14/10/2021).
Ia berharap tahun 2021 ini seluruh kelurahan yang ada di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak meraih 'Anubhawa Sasana' dari Kementerian Hukum dan HAM RI.
"Dengan mengoptimalkan jumlah Kelompok Kadarkum di setiap kelurahan, maka Insya Allah semakin banyak masyarakat yang sadar dan patuh dengan menerapkan hukum yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari," tuturnya.
Dalam sosialisasi Kadarkum ini, peserta mendapat pemahaman terkait permasalahan penyalahgunaan Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) yang dituangkan dalam UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 19 Tahun 2016. Selain itu, sosialisasi tersebut juga mengulas soal kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).
"Perlindungan dari KDRT sendiri telah diatur di dalam UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan KDRT," imbuhnya.
Bahasan menuturkan, upaya pencegahan penyalahgunaan ITE dan Penanggulangan KDRT bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi menjadi tanggung jawab bersama.
"Untuk itu perlu diberikan informasi, edukasi serta melakukan sosialisasi dan penyuluhan yang melibatkan pihak-pihak yang berwenang," pungkasnya. (prokopim)
Wawako Serahkan Bantuan Motor Ambulance dari Pegadaian Syariah
Bahasan Apresiasi Kepedulian Stakeholder pada Masyarakat
PONTIANAK - Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan menyerahkan bantuan satu unit sepeda motor ambulance dari Pegadaian Syariah kepada Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kalimantan Barat (Kalbar) di halaman depan Kantor Wali Kota Pontianak, Senin (11/10/2021). Kendaraan sepeda motor ambulance yang digunakan untuk pelayanan medis tersebut merupakan bantuan yang dihimpun dari infaq dan sedekah dari nasabah Pegadaian Syariah.
Bahasan mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pegadaian Syariah yang telah menghibahkan bantuan sepeda motor ambulance ini sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam pelayanan medis ditengah pandemi.
"Hal ini sebagai bentuk kepedulian para stakeholder dalam mensejahterakan masyarakat secara luas," ujarnya.
Ia menilai bantuan sepeda motor ambulance yang diserahkan kepada ACT Kalbar ini sebagai langkah yang tepat dimana saat pandemi ini masyarakat sangat membutuhkan pelayanan kesehatan yang bersifat mobiling. Penyediaan sepeda motor ambulance ini juga sebagai bentuk sinergitas antara Pegadaian, ACT Kalbar dan Pemerintah Kota Pontianak dalam memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap layanan kesehatan.
"Kami akan terus melakukan sinergitas dan kita bersama-sama membangun untuk kepentingan masyarakat," ungkap Bahasan.
Pimpinan Pegadaian Syariah Kota Pontianak, Muhammad Ikhlas menjelaskan, ambulance sepeda motor merupakan bantuan wakaf dari nasabah Pegadaian Syariah yang disalurkan kepada ACT.
"Tujuannya untuk membantu warga Kota Pontianak terutama pada daerah terpencil jangkauannya sehingga jika memerlukan obat-obatan terlebih ditengah pandemi Covid-19 saat sekarang dapat bermanfaat," terangnya.
Dirinya berharap kedepan bantuan ini tidak hanya berupa kendaraan sepeda motor tetapi juga mobil ambulance. Menurutnya, program serupa akan berkelanjutan melalui kerjasama dengan berbagai pihak dalam rangka menyalurkan dana kebajikan umat.
"Kita juga ada pemberdayaan perbaikan masjid, mushola, panti asuhan dan panti jompo," sebutnya.
Program bantuan-bantuan sosial ini, kata Ikhlas, merupakan bentuk kepedulian pihaknya terhadap kebutuhan masyarakat. Selain itu, Pegadaian Syariah dalam hal ini tidak hanya semata fokus pada profit atau keuntungan, tetapi juga peduli terhadap kepentingan umat dan masyarakat miskin.
"Bertepatan Hari Jadi Kota Pontianak nanti, kami juga akan menyerahkan bantuan 200 paket sembako untuk masyarakat miskin," pungkasnya. (prokopim)